Presiden Prabowo Subiantomengunjungi daerah yang terkena dampak banjir dan tanah longsor di provinsi Aceh, Sumatra Utara (Sumut), dan Sumatra Barat (Sumbar) pada hari Senin (1/12).
Titik-titik lokasi yang dikunjungi Prabowo adalah tempat pengungsian yang berada di GOR Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kutacane Aceh Tenggara, dan Padang Pariaman.
Di tiga tempat tersebut, Prabowo sempat berkomunikasi langsung dengan masyarakat yang terkena dampak bencana. Berikut ringkasan aktivitas Prabowo:
Sumatra Utara
Pos pengungsian GOR Pandan di Kabupaten Tapanuli Tengah menjadi tempat pertama yang dikunjungi oleh Prabowo. Saat berkunjung, ia menyatakan bahwa kondisi cuaca di Kabupaten Tapanuli Tengah mulai membaik.
Ketua Umum Partai Gerindra menekankan kepada seluruh jajaran pemerintahan untuk melakukan tindakan terbaik dalam menjaga lingkungan serta menghadapi potensi risiko dan bencana iklim di masa depan.
“Kami bersyukur kondisi cuaca membaik, prediksi terburuk juga telah berlalu. Ini situasi yang kini kita hadapi terkait perubahan iklim, kita harus menghadapinya dengan baik,” ujar Prabowo dalam pernyataan pers yang disiarkan oleh kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Senin (1/12).
Pemerintah saat ini memberikan prioritas pada pengiriman bahan bakar minyak (BBM) serta memulihkan pasokan listrik di daerah yang terkena dampak. Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menerima laporan bahwa beberapa desa masih mengalami isolasi dalam hal akses BBM dan listrik.
“Kini prioritasnya adalah bagaimana segera mengirimkan bantuan yang diperlukan, terutama bahan bakar minyak yang sangat penting. Listrik akan segera, saya kira bisa diaktifkan semua,” kata Prabowo.
Aceh
Prabowo beserta rombongan melanjutkan perjalanan ke Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara dengan menggunakan helikopter Super Puma untuk tiba di Bandar Udara Alas Leuser.
Di Kutacane, Prabowo menyatakan pemerintah memberikan prioritas pada perbaikan gedung sekolah serta berbagai fasilitas dan infrastruktur desa yang terkena dampak banjir di kawasan Aceh Tenggara.
Kita akan meningkatkan perbaikan sekolah. Saya kira Kutacane sudah menerima layar (Interactive Flat Panel),” kata Prabowo saat berjumpa dengan warga yang terkena dampak.
Kutacane, Kecamatan Babussalam, adalah salah satu wilayah yang paling terparah terkena dampak bencana di Kabupaten Aceh Tenggara. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tenggara melaporkan 10 jiwa meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.
Di sisi lain, sebanyak 379 kepala keluarga atau 1.212 jiwa terkena dampak banjir di tiga kecamatan, yaitu Babussalam, Lawe Sumur, dan Darul Hasanah. Beberapa fasilitas umum seperti jalan dan jembatan juga mengalami kerusakan.
Prabowo berjanji segera memperbaiki fasilitas dan infrastruktur desa yang rusak. Ia menyatakan, pemerintah pusat telah melakukan penghematan anggaran agar bantuan dari Jakarta dapat lebih efektif disalurkan ke daerah-daerah yang memerlukan.
Pemerintah berupaya mempercepat perbaikan akses jalan yang terputus akibat longsoran tanah, serta segera membangun kembali jembatan-jembatan yang rusak agar mobilitas penduduk dapat segera pulih.
“Kami segera akan membuka jalur yang terputus. Jembatan-jembatan yang rusak akan segera kami perbaiki,” ujar Prabowo.
Sumatra Barat
Saat berkunjung ke Padang Pariaman, Prabowo menyampaikan bahwa kondisi cuaca telah membaik dan bantuan sudah mulai sampai ke daerah yang terdampak. Ia menegaskan komitmen pemerintah dalam membantu membangun kembali rumah-rumah warga yang rusak akibat bencana.
“Semua jembatan sedang kami bentuk, Inshaallah kami akan memperbaikinya semua. Rumah-rumah yang rusak akan kami bantu,” ujar Prabowo kepada warga Padang Pariaman yang berada di lokasi bencana.
Prabowo juga menyampaikan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kondisi rumah warga serta membangun jembatan yang rusak. Tindakan ini diiringi dengan upaya memperkuat akses bantuan melalui udara bagi masyarakat yang terkena dampak banjir dan tanah longsor.
Prabowo menyatakan, kondisi akses jalan di Padang mulai membaik. Ia mengungkapkan bahwa jalur darat kini sudah bisa digunakan kembali dan beberapa bagian jalan yang sebelumnya terputus kini telah dapat dilalui.
“Meskipun banyak jembatan yang rusak. Listrik sudah hampir 100%, air juga mulai diperbaiki,” ujar Prabowo.
