-Tumis jamur enoki dengan telur merupakan hidangan yang mudah dibuat, bernutrisi, dan sangat cocok disajikan sebagai menu rumah tangga maupun bekal sekolah. Kombinasi antara jamur enoki yang kenyal dan telur yang gurih menghasilkan masakan yang ringan tetapi tetap kaya akan nutrisi.
Dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan dan cara memasak yang cepat, hidangan ini menjadi pilihan sempurna bagi siapa pun yang ingin menyajikan makanan bergizi tanpa kesulitan.
Enoki atau enokitake (Flammulina velutipes) memiliki bentuk yang tipis dan panjang mirip lidi, berwarna putih kekuningan, serta kaya akan kandungan gizi.
Kaya akan Antioksidan
Jamur enoki mengandung berbagai nutrisi seperti antioksidan, vitamin B3, protein, magnesium, karbohidrat, kalium, dan serat, sehingga membuatnya menjadi bahan makanan yang tidak hanya lezat tetapi juga berguna untuk kesehatan.
Salah satu hidangan yang cukup terkenal adalah tumis jamur enoki dengan telur yang menggunakan saus tiram, praktis, dan cocok untuk dibawa bekal harian.
Kombinasi antara jamur enoki dan telur memperkaya kandungan protein, sehingga memberikan pasokan energi yang lebih tahan lama. Rasa gurih dari telur, tekstur khas jamur enoki, serta campuran rasa pedas dan manis dalam saus menjadikan hidangan ini sangat disukai.
Selain rasanya lezat, semua bahan yang dibutuhkan mudah ditemukan di pasar atau toko bahan makanan. Proses memasaknya juga singkat, membuatnya menjadi pilihan sempurna bagi orang-orang yang sibuk tetapi ingin menyajikan hidangan sehat di rumah.
Bagi yang mengurangi penggunaan daging, jamur enoki bisa menjadi pilihan sumber protein nabati yang memuaskan. Berikut ini bahan-bahan dan cara membuatnya.
Bahan Utama (3–5 Porsi)
– 2 butir telur
– 1 sendok makan tepung terigu sedang
– 1/2 sendok teh kaldu ayam bubuk
– 100 gram tofu putih
– 1 bungkus jamur enoki
Bumbu
– 2 siung bawang putih dihancurkan
– 1/2 bawang merah (opsional)
– 1–2 batang bawang daun
Bahan Saus
– 2 sendok makan saus tiram
– 2 sendok makan bubuk cabai
– 1 sendok makan kecap asin
– 1 sendok teh minyak wijen
– 2 sendok makan gula pasir
– 1/2 sendok teh kaldu jamur
– 1/2 sdm maizena
– 250 ml air
Cara Membuat
1. Tahu digoreng hingga matang setengah lalu dikeringkan.
2. Adukkan tepung terigu, sedikit air, dan bubuk kaldu ayam. Tambahkan telur lalu aduk hingga merata.
3. Siapkan saus dengan menggabungkan semua bahan kecuali minyak wijen. Aduk hingga lembut.
4. Potong bawang merah, daun bawang, dan jamur enoki sesuai selera. Cincang bawang putih.
5. Panaskan minyak lalu tumis telur hingga menjadi orak-arik dan matang.
6. Goreng bawang putih, bawang merah, dan daun bawang sampai mengeluarkan aroma wangi.
7. Tambahkan jamur enoki dan tahu, lalu aduk sebentar hingga tercampur merata.
8. Tambahkan saus dan masak hingga mendidih sambil terus diaduk.
9. Setelah saus mulai mengental, masukkan minyak wijen dan daun bawang hijau. Aduk hingga merata, lalu matikan kompor.
10. Sajikan tumis jamur enoki dengan telur saat masih hangat.
Cara Memasak dan Menyimpan Jamur Enoki
Sebelum digunakan, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mempersiapkan enoki. Jamur ini mampu bertahan sekitar seminggu jika disimpan dengan cara yang tepat, misalnya dalam kantong kertas di bagian bawah kulkas.
Saat akan memasak, bersihkan jamur enoki di bawah air mengalir dan potong ujung yang biasanya menjadi lembek setelah dimasak. Secara umum, bagian ini juga memiliki warna lebih gelap, sehingga sebaiknya dibuang.
Saat membeli, pilih enoki yang berwarna putih terang, kering, dan tidak licin. Jamur yang sudah berubah warna atau mulai lunak menunjukkan bahwa kondisinya tidak segar. Simpan di dalam kantong kertas atau plastik yang tertutup rapat dan letakkan di bagian paling dingin kulkas agar dapat bertahan hingga 7–10 hari.
Jangan mengonsumsi jamur enoki dalam keadaan mentah atau belum dibersihkan, karena hal ini bisa meningkatkan potensi terkena kontaminasi bakteri seperti listeria. Pastikan untuk mencuci jamur tersebut dengan benar dan memasaknya hingga matang sebelum dikonsumsi.***



















