PLN Wujudkan Pemerataan Energi, Desa Pancoran Kini Terlistrik

Komitmen PLN dalam Pemerataan Akses Energi di Wilayah Kepulauan

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperluas akses energi hingga ke wilayah kepulauan dan pelosok Indonesia. Salah satu bukti nyata dari komitmen ini adalah suksesnya penyalaan listrik di Desa Pancoran, Kecamatan Taliabu Barat, yang sebelumnya belum sepenuhnya mendapatkan layanan kelistrikan.

Penyalaan listrik di Desa Pancoran dilaksanakan oleh UP3 Ternate dan ULP Bobong. Langkah ini menjadi bagian dari strategi PLN untuk mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan dan petani. Infrastruktur kelistrikan yang dibangun menggunakan sistem tenaga diesel dengan kapasitas daya terpasang 40 kW dan daya mampu 32 kW. Pembangkit tersebut menyalurkan energi melalui jaringan Tegangan Rendah sepanjang ±1,7 kilometer sirkit.

Saat ini, pembangkit beroperasi selama 12 jam per hari sebagai tahap awal pemenuhan kebutuhan energi dan potensi beban. PLN juga telah menyiapkan rencana ekspansi jika terjadi peningkatan kebutuhan daya seiring berkembangnya kegiatan sosial ekonomi warga.

Enam personel PLN terlibat dalam proses penyalaan ini, memastikan setiap tahapan dilaksanakan secara aman, andal, dan sesuai standar keselamatan ketenagalistrikan. Seluruh kegiatan juga mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Desa Pancoran dan partisipasi aktif masyarakat yang membantu kelancaran pelaksanaan pekerjaan.

General Manager PLN UIW MMU, Noer Soeratmoko, menyampaikan bahwa penyalaan listrik di Desa Pancoran merupakan bukti nyata hadirnya negara melalui PLN dalam menyediakan akses energi yang merata bagi seluruh masyarakat.

“PLN berkomitmen menghadirkan listrik hingga ke titik-titik terluar dan terpencil sebagai upaya membuka peluang kemajuan yang sama bagi seluruh warga negara. Hadirnya listrik di Desa Pancoran bukan hanya sekadar penerangan, tetapi juga pendorong tumbuhnya aktivitas ekonomi, pendidikan, dan pelayanan publik,” ujar Soeratmoko.

Kata dia, PLN akan terus meningkatkan kualitas infrastruktur kelistrikan dan memperluas jangkauan pelayanan untuk mendukung terwujudnya masyarakat yang mandiri dan berdaya saing.

Pemerataan energi menjadi salah satu kunci dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di seluruh Indonesia. “Kami terus melakukan evaluasi dan pengembangan infrastruktur agar layanan kelistrikan di wilayah kepulauan semakin andal. Dukungan pemerintah daerah dan masyarakat menjadi energi tambahan bagi kami untuk terus mempercepat pemerataan akses listrik di Maluku dan Maluku Utara,” tambahnya.

Kegiatan penyalaan turut disaksikan oleh Penjabat Sementara (PJS) Kepala Desa Pancoran, Husrin, serta memperoleh dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu. Pemerintah daerah memberikan apresiasi atas peran PLN dalam menyediakan layanan dasar yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Kehadiran listrik diyakini dapat memicu pertumbuhan desa, membuka peluang usaha baru, memperkuat akses informasi, dan meningkatkan kualitas layanan pendidikan serta kesehatan.

Saat ini terdapat sekitar 200 pelanggan dan potensi pelanggan yang dapat memanfaatkan layanan kelistrikan di Desa Pancoran. Dengan teralirinya listrik, masyarakat diharapkan semakin produktif, terutama dalam pengembangan usaha nelayan melalui peningkatan fasilitas penyimpanan hasil tangkap, serta pengembangan proses pengolahan hasil pertanian.

Penyalaan Desa Pancoran menjadi bagian dari langkah berkelanjutan PLN untuk memastikan energi tidak hanya hadir di wilayah perkotaan, tetapi juga menjangkau daerah terpencil dan kepulauan demi pemerataan pembangunan nasional.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *