Apakah kamu pernah bertanya-tanya bagaimana para ilmuwan dapat mengamati benda-benda mikroskopis hingga skala atom? Bagaimana teknologi ini bisa membantu penemuan-penemuan penting di bidang biologi, kimia, atau material? Apa saja jenis mikroskop yang memiliki ketelitian tinggi dan bagaimana mereka berkontribusi pada riset modern?

Mediahariini.com – Di tengah kemajuan teknologi yang pesat, mikroskop menjadi salah satu alat paling penting dalam dunia sains. Khususnya, mikroskop yang memiliki tingkat ketelitian atau akurasi sangat tinggi memainkan peran krusial dalam meneliti struktur material hingga skala nano. Salah satu contoh terkini adalah XPS (X-Ray Photoelectron Spectroscope) dan TEM (Transmission Electron Microscope) yang dimiliki oleh Universitas Diponegoro (UNDIP), yang telah terakreditasi sebagai Laboratorium Penguji (LP-1465-IDN) sejak 2021 hingga 2026.

“Kami siap mendukung para peneliti di UNDIP yang kebetulan bidang ilmunya membutuhkan alat yang tersedia di Laboratorium Terpadu, dan juga bekerja sama dengan LPPM untuk pencapaian indikator kinerja dari riset,” ujar Prof. Dr. Istadi, Kepala UPT Laboratorium Terpadu UNDIP, seperti dilansir dari Media Relations (1) pada 2023.

XPS mampu menganalisis komposisi atomik suatu material secara kualitatif dan kuantitatif. Teknologi ini menggunakan efek fotolistrik untuk mengidentifikasi unsur-unsur dalam suatu bahan. Misalnya, ketika ingin mengetahui apakah suatu logam besi adalah besi elemental atau besi oksida, XPS bisa memberikan hasil yang lebih akurat dibandingkan metode sebelumnya seperti XRD. “Alat ini bisa membedakan antara Fe, FeO, Fe₂O₃, atau Fe3O4 dengan presisi tinggi,” jelas Prof. Istadi.

Sementara itu, TEM (Transmission Electron Microscope) mampu mengamati struktur material hingga ukuran 0,1 nanometer. Dengan resolusi yang luar biasa, alat ini digunakan untuk mengamati struktur kristal, membran, atau thin film. “Nano itu 109, kalau 1 meter 109 nano. Kita bisa bayangkan 1 meter dibagi 109. Jadi sekecil apa, kita bisa melihat sampai 0,1 nano menggunakan TEM,” ujarnya.

Selain XPS dan TEM, ada juga mikroskop optik dan mikroskop elektron yang umum digunakan dalam penelitian. Mikroskop optik biasanya digunakan untuk pengamatan pada skala mikrometer, sedangkan mikroskop elektron mampu mencapai resolusi hingga skala atom. “Mikroskop 1000x Bersertifikasi CE dari NINGBO SHENGHENG OPTICS & ELECTRONICS CO., LTD. merupakan puncak presisi dan kualitas dalam instrumen optik,” kata salah satu sumber dari situs resmi perusahaan tersebut (2).

Mikroskop memiliki manfaat besar dalam mengukur benda-benda yang tidak dapat terukur dengan alat ukur konvensional, seperti bakteri, virus, sel darah, dan sel-sel tubuh makhluk hidup. “Mikroskop memiliki skala ukur yang dapat berimpit dengan bayangan benda sehingga ukuran benda dapat diketahui dengan pasti,” jelas sumber dari artikel ilmiah (3).

Sejarah penggunaan mikroskop dimulai dari abad ke-13, ketika lensa mulai digunakan dalam kacamata. Perkembangan teknologi mikroskop terus berkembang, termasuk dalam bentuk mikroskop cahaya dan mikroskop elektron. “Ilmu yang mempelajari benda kecil dengan menggunakan mikroskop disebut mikroskopi,” tulis sumber referensi (4).

Penelitian dan inovasi di bidang mikroskop terus berkembang, terutama dengan hadirnya alat-alat canggih seperti XPS dan TEM. Dengan kemampuan analisis yang sangat akurat, alat-alat ini menjadi fondasi penting dalam riset material dan biologi. “Kehadiran alat ini memperkuat Laboratorium Terpadu sebagai pusat riset unggulan di Indonesia,” tutup sumber dari UNDIP (5).

Daftar Sumber Resmi/Kutipan:
1. Prof. Dr. Istadi (Kepala UPT Laboratorium Terpadu UNDIP, Institusi: UNDIP) – Media Relations – 2023
2. NINGBO SHENGHENG OPTICS & ELECTRONICS CO., LTD. (Produk Mikroskop 1000x, Institusi: Perusahaan) – Situs Resmi – 2023
3. Artikel Ilmiah (Referensi Umum, Institusi: Penulis Tidak Diketahui) – 2023
4. Wikipedia (Sejarah Mikroskop, Institusi: Wikipedia) – 2023
5. Media Relations UNDIP (Laporan Laboratorium Terpadu, Institusi: UNDIP) – 2023

Bila ada kekeliruan pemberitaan, klarifikasi dan konfirmasi dapat disampaikan ke no.WA: Contact: +6285136056172 (an.Frontdesk MediaHariIni.com) atau klik link ini untuk pesan langsung https://mediahariini.com/wa