Roma Siap Balas Dendam di Kandang Cagliari
Setelah sempat menjadi pemimpin klasemen Serie A, Roma kini harus menghadapi laga yang menentukan untuk memperbaiki posisi mereka. Di laga tandang kali ini, Roma akan bertandang ke kandang Cagliari yang sedang dalam kondisi sulit. Meski Giallorossi sedang naik daun di Serie A, tim tuan rumah belum pernah meraih kemenangan dalam pertandingan liga sejak September dan bahkan tersingkir dari Coppa Italia.
Pratinjau Pertandingan
Setelah 12 pertandingan, Roma berhasil menduduki puncak klasemen Serie A untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade. Namun, sensasi tersebut berakhir cepat setelah mereka kalah dari juara bertahan. Kekalahan telak di Derby del Sole membuat Roma terpuruk, tetapi mereka masih memiliki peluang untuk bangkit kembali.
Kalah 1-0 di kandang sendiri melawan Napoli menunjukkan bahwa mereka masih layak disebut sebagai pemegang Scudetto. Meskipun Roma baru saja kalah berturut-turut dalam pertandingan Serie A, masa pemerintahan sementara Claudio Ranieri yang sukses membuka jalan bagi Gasperini memberikan harapan.
Dibandingkan dengan musim lalu, Roma telah mengumpulkan 14 poin lebih banyak. Mereka tetap berada di jalur yang tepat untuk mencapai tujuan utama: kembali ke Liga Champions. Jika Roma bisa meraih kemenangan minggu ini, mereka akan mencapai 30 poin setelah 14 pertandingan untuk pertama kalinya dalam delapan tahun.
Namun, skuad yang relatif tipis akan benar-benar diuji dalam beberapa minggu ke depan. Laga hari Minggu ini menjadi pertandingan pertama dari sembilan pertandingan dalam 35 hari, termasuk Serie A, Liga Europa, dan Coppa Italia. Roma ingin menentukan irama dengan kesuksesan lainnya di Sardinia.
Sejarah Pertemuan
Dalam 20 pertemuan liga terakhir, Roma hanya kalah satu kali dari Cagliari, dengan 14 kemenangan dan tiga clean sheet. Sejarah juga berpihak pada Roma karena satu-satunya kemenangan Cagliari terjadi pada April 2021.
Namun, performa Rossoblu saat ini sangat buruk. Mereka hanya meraih empat poin dari sembilan pertandingan Serie A terakhir. Sebelumnya, mereka gagal menang lewat gol di menit akhir dalam hasil imbang 3-3 melawan Genoa, kemudian dikalahkan 2-1 oleh Juventus dalam pertandingan terakhir mereka di bulan November.
Meskipun Sebastiano Esposito mencetak gol di babak pertama, Kenan Yildiz mencetak dua gol yang membuat Cagliari kalah lagi di Turin. Pada Rabu malam, gol penyeimbang Esposito memaksa Napoli melakukan adu penalti, tetapi kegagalan Mattia Felici dan Zito Luvumbo terbukti mahal harganya.
Berita Tim
Dilanda cedera, Paulo Dybala hanya bermain kurang dari 500 menit dalam 13 pertandingan pertama Serie A. Leon Bailey sudah pulih sepenuhnya, sehingga Artem Dovbyk menjadi satu-satunya pemain tuan rumah yang dipastikan absen.
Jika Dybala tidak bisa tampil, Gasperini akan meminta Evan Ferguson atau Tommaso Baldanzi yang sedang sakit flu untuk memimpin serangan. Sementara itu, pasangan penyerang Cagliari Gennaro Borrelli dan Esposito masing-masing mencetak dua gol dari dua penampilan liga terakhir mereka.
Namun, Felici mengalami cedera lutut serius saat melawan Napoli, meskipun ia tetap bertahan untuk ikut serta dalam adu penalti. Andrea Belotti juga absen jangka panjang, sementara Ze Pedro dan Luca Mazzitelli sedang menjalani pemulihan.
Susunan Pemain
Kemungkinan susunan pemain awal Cagliari:
Caprile; Zappa, Mina, Luperto; Palestra, Deiola, Prati, Folorunsho, Obert; Esposito, Borrelli
Kemungkinan susunan pemain Roma:
Slivar; Mancini, Ndicka, Hermoso; Celik, Cristante, Kone, Wesley; Soule, Pellegrini; Dybala
Prediksi Pertandingan
Meski jauh dari produktif, Roma hanya kebobolan tujuh gol Serie A sejauh ini. Ini bisa menjadi pertarungan ketat lainnya di Cagliari. Semakin mendekati zona degradasi, tuan rumah benar-benar tidak beruntung, jadi mereka mungkin harus menunggu setidaknya satu minggu lagi untuk mengklaim poin maksimal.
