https://soeara.com
Inter Milan kembali menempati posisi teratas klasemen Serie A setelah meraih kemenangan telak 4-0 atas Como di Stadion San Siro, Minggu (7/12). Kemenangan ini menjadi awal yang baik sebelum menghadapi pertandingan penting melawan Liverpool dalam ajang Liga Champions pada Selasa mendatang.
Duet Lautaro Martinez dan Marcus Thuram tampil luar biasa. Keduanya mencetak gol masing-masing di babak pertama dan kedua, sementara Hakan Calhanoglu dan Carlos Augusto menambahkan dua gol lainnya untuk memperkuat kemenangan Inter. Dengan hasil ini, Inter unggul dua poin dari AC Milan dan Napoli, yang baru akan bertanding pada hari berikutnya.
Napoli akan menjamu Juventus pada malam Minggu (7/12), sedangkan Milan akan menghadapi Torino pada Senin (8/12) dengan peluang untuk kembali menyalip Inter. Kemenangan besar Inter menjadi dorongan semangat dalam upaya mereka memburu tiket langsung ke babak 16 besar Liga Champions.
Performa Luis Henrique di posisi wingback kanan menjadi kabar baik bagi Inter. Sebelumnya, sektor tersebut sempat bermasalah setelah cedera Denzel Dumfries bulan lalu. Henrique berperan penting dalam gol pembuka Martinez di menit ke-11. Ia melakukan akselerasi dari area pertahanan sendiri, menusuk ke kotak penalti, lalu memberikan umpan matang yang diselesaikan oleh kapten Inter itu menjadi gol ketujuhnya di Serie A musim ini.
Thuram menambah keunggulan Inter di menit ke-59. Setelah mencetak dua gol di Coppa Italia tengah pekan, dia kini mencatat gol liga pertama setelah pulih dari cedera hamstring. Striker Prancis itu menyambar bola liar dari situasi sepak pojok Federico Dimarco. Meski Como sempat memulai babak kedua dengan baik dan memiliki dua peluang emas lewat Tasos Douvikas dan Alex Valle, mereka akhirnya harus menerima kekalahan pertama sejak Agustus.
Posisi Como kini turun ke peringkat enam, tertinggal enam poin dari Inter. Calhanoglu memperlebar jarak lewat gol ketujuhnya musim ini di menit ke-81. Disusul tendangan voli cantik Carlos Augusto yang memastikan kemenangan telak tuan rumah.
Krisis Fiorentina semakin dalam setelah kalah 1-3 dari Sassuolo di Reggio Emilia. Klub yang pernah dihuni Gabriel Batistuta dan Rui Costa itu kini terbenam di dasar klasemen tanpa satu pun kemenangan musim ini, hanya mengumpulkan 6 poin dari 14 laga.
Awalnya, Fiorentina unggul lebih dulu lewat penalti Rolando Mandragora di menit ke-9. Namun keunggulan itu cepat hilang setelah Cristian Volpato menyamakan kedudukan lima menit berselang melalui tembakan yang sempat mengenai pemain lawan. Tarik Muharemovic kemudian membuat Sassuolo berbalik unggul di penghujung babak pertama setelah dibiarkan bebas menanduk bola di kotak penalti Fiorentina.
Usai turun minum, permainan Fiorentina makin melempem dan tak mampu memberi ancaman berarti. Ismael Kone memastikan kemenangan Sassuolo di menit ke-65, hanya beberapa menit setelah gol spektakuler Volpato dianulir karena pelanggaran ringan terhadap Fabiano Parisi menjadi keputusan yang membuat pelatih Fabio Grosso sampai diusir wasit karena protes keras.
Pelatih Fiorentina Paolo Vanoli, yang baru sebulan menangani tim, tampak frustrasi di pinggir lapangan. Viola kini tertinggal enam poin dari zona aman, meski baru memasuki sepertiga perjalanan musim.



















