Pendahuluan
Dalam dunia sastra, novel Funiculi Funicula (Before the Coffee Gets Cold) karya Toshikazu Kawaguchi menjadi salah satu karya yang memikat hati pembaca dengan narasi yang penuh makna dan emosi. Diterbitkan oleh Penerbit Gramedia pada tahun 2019, buku ini merupakan bagian dari seri kisah-kisah waktu yang terinspirasi oleh konsep perjalanan waktu. Dengan tema utama tentang kehidupan sehari-hari dan hubungan antar manusia, novel ini menawarkan perspektif unik yang mengajak pembaca untuk merenungkan arti dari setiap momen dalam hidup. Meski mungkin tidak terlalu kompleks dalam struktur ceritanya, Funiculi Funicula berhasil menciptakan kesan mendalam melalui penggambaran karakter dan suasana yang hangat.
Garis Besar Cerita
Buku ini berlatar di sebuah kafe kecil bernama “Totto-ya” di Tokyo, tempat para pelanggan dapat kembali ke masa lalu selama lima menit. Setiap kali seseorang duduk di meja tertentu, mereka bisa melihat apa yang terjadi di masa lalu—namun hanya selama lima menit. Buku ini terdiri dari beberapa cerita pendek yang masing-masing menggambarkan pengalaman tokoh-tokoh yang datang ke kafe tersebut. Dari seorang ibu yang ingin melihat anaknya yang telah tiada hingga seorang pemuda yang ingin menemui cintanya, setiap cerita menyentuh hati dan membuka wawasan baru tentang kehidupan.
Kelebihan Novel
Salah satu kelebihan utama Funiculi Funicula adalah kemampuannya dalam menyampaikan pesan mendalam melalui narasi yang sederhana. Penggambaran karakter yang tulus dan emosional membuat pembaca mudah terhubung dengan cerita-cerita yang disampaikan. Selain itu, konsep waktu yang digunakan dalam buku ini sangat kreatif dan menarik, memberikan nuansa magis yang tidak terlalu rumit namun tetap menantang pikiran.
Kualitas prosa Toshikazu Kawaguchi juga patut diacungi jempol. Bahasa yang digunakan ringan, alami, dan penuh makna, sehingga mudah dipahami oleh semua kalangan. Sementara itu, pacing cerita cukup baik, dengan setiap bab yang singkat namun penuh makna, membuat pembaca merasa seperti sedang mengikuti kisah-kisah nyata yang terjadi di sekitar kita.
Kekurangan & Kritik Konstruktif
Meskipun memiliki banyak kelebihan, Funiculi Funicula juga memiliki beberapa kelemahan. Salah satunya adalah kurangnya kedalaman dalam pengembangan alur cerita. Beberapa cerita terasa terlalu pendek dan tidak memberikan resolusi yang lengkap, sehingga pembaca mungkin merasa kurang puas. Selain itu, konsep waktu yang digunakan terkadang terasa terlalu sederhana, sehingga tidak memberikan tantangan intelektual yang signifikan bagi pembaca yang lebih suka cerita yang kompleks.
Kesimpulan & Rekomendasi
Secara keseluruhan, Funiculi Funicula (Before the Coffee Gets Cold) adalah novel yang layak dibaca, terutama bagi pembaca yang menyukai kisah-kisah yang penuh makna dan emosi. Meski tidak terlalu rumit dalam struktur ceritanya, buku ini berhasil menyentuh hati dan memberikan refleksi mendalam tentang kehidupan. Dengan skor akhir 4.5/5 bintang, buku ini sangat direkomendasikan untuk pembaca yang mencari kisah-kisah yang lembut namun penuh makna, serta penggemar genre fiksi harian yang ingin merasakan pengalaman baru dalam membaca.
