Bonus Uang untuk Atlet dan Pelatih Berprestasi di Porprov Sulut XII
Pemkab Minahasa Utara (Minut) memberikan bonus uang kepada atlet dan pelatih yang berprestasi dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Utara (Sulut) XII 2025. Penyerahan bonus ini dilakukan oleh Bupati Minut Joune Ganda, yang juga menyampaikan pesan khusus kepada para atlet dan pelatih agar terus meningkatkan kemampuan mereka menghadapi kompetisi berikutnya.
Bonus yang diberikan kepada atlet dan pelatih bervariasi tergantung dari jenis cabang olahraga dan jumlah medali yang diraih. Untuk atlet perorangan, medali emas mendapatkan Rp 10 juta, medali perak sebesar Rp 5 juta, dan medali perunggu senilai Rp 3 juta. Sementara itu, untuk atlet ganda, medali emas diberikan kepada dua orang dengan total Rp 15 juta, medali perak Rp 8 juta, dan medali perunggu Rp 4 juta.
Untuk beregu, besaran bonus bervariasi sesuai jumlah anggota tim:
– Beregu 3 orang: medali emas Rp 20 juta, perak Rp 10 juta, perunggu Rp 5 juta.
– Beregu 4 orang: medali emas Rp 21 juta, perak Rp 11 juta, perunggu Rp 6 juta.
– Beregu 5 orang: medali emas Rp 22 juta, perak Rp 12 juta, perunggu Rp 7 juta.
– Beregu 6 orang: medali emas Rp 23 juta, perak Rp 13 juta, perunggu Rp 8 juta.
– Beregu 12 orang: medali emas Rp 24 juta, perak Rp 14 juta, perunggu Rp 13 juta.
– Beregu 14 orang: medali emas Rp 25 juta, perak Rp 15 juta, perunggu Rp 14 juta.
Selain atlet, pelatih juga menerima bonus sesuai dengan prestasi yang diraih oleh cabor mereka. Pelatih yang cabornya meraih medali emas mendapatkan Rp 4 juta, medali perak Rp 3 juta, dan medali perunggu Rp 2 juta.
Penyerahan bonus langsung dikirim ke rekening masing-masing atlet dan pelatih, sehingga memastikan transparansi dan tidak ada potongan apa pun. Total anggaran yang digelontorkan oleh Pemkab Minut untuk pemberian bonus ini mencapai Rp 1,5 miliar.
Daftar Cabang Olahraga yang Meraih Medali
Berdasarkan data dari Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Minut Ruben Lengkong, terdapat 228 atlet dari 27 cabang olahraga yang berhasil meraih medali dalam Porprov XII 2025. Selain itu, ada 57 pelatih yang juga mendapatkan penghargaan.
Beberapa cabang olahraga yang sukses meraih medali antara lain:
– Akuatik: 1 medali perunggu
– Anggar: 1 medali perak, 4 medali perunggu
– Atletik: 2 emas, 2 perak, 2 perunggu
– Balap Sepeda: 1 emas, 1 perak, 2 perunggu
– Billiard: 1 perak
– Binaraga: 2 emas, 1 perak, 3 perunggu
– Bola Basket: 1 perak putri, 1 perunggu putra
– Bola Voli: 1 emas putra, 1 perunggu putri
– Bridge: 1 perak, 3 perunggu
– Bulutangkis: 1 perak, 2 perunggu
– Catur: 3 emas, 1 perak, 1 perunggu
– Dance Sport: 1 emas, 1 perak, 2 perunggu
– Futsal: 1 perak
– Gateball: 3 emas, 1 perak
– Hapkido: 2 emas, 5 perak, 4 perunggu
– Karate: 1 emas, 1 perak, 4 perunggu
– Kempo: 2 emas, 1 perak, 3 perunggu
– Menembak: 2 perak, 1 perunggu
– Muaythai: 1 perak, 1 perunggu
– Panahan: 1 emas, 1 perak, 5 perunggu
– Pencak Silat: 7 perunggu
– Sambo: 4 emas, 1 perak, 2 perunggu
– Selam: 2 emas, 2 perak, 3 perunggu
– Taekwondo: 1 perak, 3 perunggu
– Tenis Meja: 5 emas, 3 perunggu
– Tinju: 5 perunggu
– Wushu: 3 emas, 1 perak, 4 perunggu
Dari 27 cabor yang meraih medali, dua cabang olahraga baru yaitu Hapkido dan Sambo berhasil meraih medali emas untuk pertama kalinya. Selain itu, Catur, Selam, Tenis Meja, dan Wushu mengalami peningkatan raihan medali dibandingkan Porprov XI 2022.
Pesan Bupati Joune Ganda
Bupati Joune Ganda menyampaikan apresiasi kepada seluruh atlet, pelatih, dan ketua cabor yang telah bekerja keras dalam meraih prestasi. Ia menekankan pentingnya terus meningkatkan kemampuan menghadapi kompetisi berikutnya. Penyerahan bonus secara langsung ke rekening masing-masing atlet juga menjadi bentuk transparansi dan kepercayaan dari pemerintah daerah.
Selain itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada para kepala perangkat daerah (OPD) yang hadir sebagai pendamping cabor, serta semua atlet yang telah berjuang keras dalam meraih prestasi. Meskipun beberapa cabor kalah tipis, ia berharap dapat melakukan evaluasi untuk meningkatkan prestasi di Porprov XIII 2027 yang akan diselenggarakan di Kabupaten Minahasa dan Kota Tomohon.


















