Apa yang membuat Presiden Prabowo Subianto begitu dekat dengan rakyatnya di tengah bencana? Bagaimana reaksi bocah kecil yang memanggilnya “Pak Gemoy”? Mengapa momen ini menjadi sorotan utama media nasional?
Mediahariini.com – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, hadir dalam acara perayaan HUT ke-75 Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Namun, kali ini, fokus utamanya justru tertuju pada sosok Prabowo Subianto, yang baru saja mengunjungi korban banjir di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Dalam kunjungan tersebut, Prabowo menunjukkan sikap empati yang luar biasa saat berinteraksi dengan seorang bocah korban bencana.
“Kamu yang panggil-panggil aku, ya?” tanya Prabowo sambil tersenyum lebar kepada bocah itu. (2) Bocah tersebut memanggil Presiden dengan sebutan “Pak Gemoy” sebanyak empat kali sambil melambaikan tangan dari kejauhan. Menanggapi hal itu, Prabowo berjalan perlahan dan memeluknya.
Ibu bocah itu menyampaikan doa untuk kesehatan Presiden, “Sehat selalu ya, Pak.” (3) Peristiwa ini terjadi saat Presiden sedang meninjau dapur umum dan posko bantuan di GOR Pandan, Tapanuli Tengah, Senin (1/12). Selain berinteraksi dengan warga, Prabowo juga berdialog dengan Tim Basarnas yang bersiaga di posko bencana. “Basarnas sudah berapa hari di sini?” tanya Presiden. “Siap, tujuh hari,” jawab salah satu anggota. Prabowo lalu menanyakan asal mereka, dan mendapat jawaban, “Dari Basarnas pusat.” (4)
Prabowo juga mengecek posko kesehatan dan bertemu langsung dengan warga dari berbagai kecamatan terdampak banjir. Ia menegaskan bahwa pemerintah akan terus memastikan distribusi bantuan mencapai semua korban. “Saya ingin pastikan semuanya aman dan nyaman,” ujar Prabowo. (5)
“Kamu yang panggil-panggil aku, ya?” tanya Prabowo sambil tersenyum lebar kepada bocah itu. (6) Momen ini menjadi bukti bahwa Presiden tidak hanya memperhatikan isu politik, tetapi juga secara langsung merasakan kesulitan rakyat.
Momen haru ini juga diliput oleh beberapa media nasional seperti Antara News dan Tempo. Antara News melaporkan bahwa interaksi antara Prabowo dan bocah tersebut berlangsung sangat hangat dan spontan. (7) Sementara itu, Tempo menyoroti bagaimana bocah itu menggunakan nama panggilan “Pak Gemoy” sebagai bentuk kepercayaan dan kedekatan yang tulus. (8)
Selain itu, Prabowo juga memberikan arahan kepada para petugas bantuan agar lebih sigap dalam menangani situasi darurat. Ia menekankan pentingnya koordinasi antarinstansi agar logistik dan layanan kesehatan bisa disalurkan secara efisien. (9)
Presiden juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penanggulangan bencana, termasuk masyarakat setempat yang turut membantu. “Saya bangga melihat solidaritas dan kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat,” kata Prabowo. (10)
Momen ini menjadi bukti bahwa Presiden tidak hanya memperhatikan isu politik, tetapi juga secara langsung merasakan kesulitan rakyat.
Bila ada kekeliruan pemberitaan, klarifikasi dan konfirmasi dapat disampaikan ke no.WA: Contact: +6285136056172 (an.Frontdesk MediaHariIni.com) atau klik link ini untuk pesan langsung https://mediahariini.com/wa
PrabowoSubianto #PakGemoy #BocahKorbanBanjir #TapanuliTengah #SumateraUtara #MomenHaru #PresidenJokowi #AntaraNews #Tempo #BantuanLogistik #PoskoBencana #Basarnas #DapurUmum #KorbanBanjir #PemimpinRakyat #InteraksiPresiden #KepekaanSosial #MediaNasional #KepedulianPresiden #BanjirDiIndonesia
