Renungan Katolik Minggu 7 Desember 2025: Luruskan Jalan-Nya

Mari simak Bacaan Injil Katolik Kamis 12 Oktober 2023 1

Renungan Harian Katolik Minggu 7 Desember 2025

Saudari/a terkasih dalam Kristus,

Pada Minggu Advent Kedua ini, kita melanjutkan perjalanan persiapan kita untuk menyambut kedatangan Kristus. Tema yang diangkat adalah “Luruskanlah jalan bagi-Nya”, yang mengajak kita untuk merenungkan bagaimana kita dapat mempersiapkan hati kita dan dunia di sekitar kita untuk menyambut Sang Juruselamat, serta bagaimana kita dapat menghidupi pengharapan akan kedatangan-Nya yang penuh damai dan keadilan.

Bacaan Pertama: Yesaya 11:1-10

Dalam bacaan pertama, nabi Yesaya menubuatkan tentang kedatangan seorang Raja dari keturunan Isai yang akan memerintah dengan keadilan dan hikmat. Roh Tuhan akan ada padanya, dan ia akan menghakimi orang miskin dengan keadilan serta memutuskan perkara orang tertindas dengan kebenaran.

Yang menarik, dalam penglihatan ini, alam pun ikut dipulihkan: serigala akan tinggal bersama domba, macan tutul berbaring di samping kambing, dan seorang anak kecil akan menggiring mereka. Ini adalah gambaran tentang pengharapan akan dunia yang dipulihkan, di mana keadilan dan damai sejahtera akan merata.

Bacaan Kedua: Roma 15:4-9

Dalam bacaan kedua, Paulus mengingatkan jemaat di Roma bahwa segala sesuatu yang tertulis dahulu telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita memiliki pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci.

Paulus juga menekankan bahwa Kristus telah menjadi pelayan sunat untuk menunjukkan kebenaran Allah dan untuk menggenapi janji-janji yang telah diberikan-Nya kepada nenek moyang kita, dan supaya bangsa-bangsa lain memuliakan Allah karena rahmat-Nya.

Ini menunjukkan bahwa Kitab Suci adalah sumber pengharapan dan bahwa Kristus datang untuk membawa keselamatan bagi semua orang, baik Yahudi maupun bukan Yahudi.

Injil: Matius 3:1-12

Dalam Injil, Yohanes Pembaptis muncul di padang gurun Yudea dan memberitakan, “Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!” Yohanes adalah suara yang berseru-seru di padang gurun, “Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya.”

Yohanes juga memperingatkan tentang penghakiman yang akan datang dan mendesak orang-orang untuk menghasilkan buah yang sesuai dengan pertobatan. Ia berkata, “Kapak sudah tersedia pada akar pohon dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api.”

Refleksi Pribadi

Melalui renungan ini, kita diajak untuk merenungkan beberapa hal penting:

  • Pengharapan: Apakah kita menghidupi pengharapan akan kedatangan Kerajaan Allah yang penuh damai dan keadilan? Apakah pengharapan ini mempengaruhi cara kita hidup di dunia ini?
  • Pertobatan: Apakah kita merespons panggilan untuk bertobat dan mengubah jalan hidup kita? Apakah kita mengakui dosa-dosa kita dan mencari pengampunan dari Allah?
  • Persiapan: Apakah kita mempersiapkan jalan bagi Tuhan dalam hati kita dan di dunia di sekitar kita? Apakah kita berusaha untuk hidup sesuai dengan kehendak-Nya dan menjadi saksi yang hidup bagi-Nya?

Pesan untuk Kita

Ada tiga pesan utama yang ingin disampaikan:

  1. Berjaga dan bersiap siaga: Pada Minggu Advent Pertama ini, marilah kita merenungkan panggilan untuk berjaga dan bersiap siaga menantikan kedatangan Kristus.
  2. Hikmat dan kekuatan: Semoga kita diberi hikmat untuk mengenali kehendak Allah dalam hidup kita dan kekuatan untuk melaksanakannya.
  3. Doa dan kesaksian: Mari kita berdoa agar kita selalu terbuka untuk menerima kasih dan kebenaran-Nya, serta menjadi saksi yang hidup bagi-Nya di dunia ini.

Dan semoga kita meneladani Yohanes Pembaptis dalam memberitakan pertobatan dan mempersiapkan jalan bagi Tuhan, sehingga kita dapat menyambut Sang Juruselamat dengan hati yang bersih.

Pos terkait