ITC Roxy Mas Sepi Bak Kuburan, Apakah Era Konter HP Sudah Tamat?

JAKARTA, KOMPAS.com – Mal legendaris Roxy Square yang dulu dikenal sebagai pusat penjualan barang elektronik, telepon seluler, suku cadang, dan aksesori kini tak lagi ramai. Penampakan ITC Roxy Mas, yang dulunya menjadi ikon pusat perbelanjaan konter ponsel, kini terlihat sepi dan hampa. Banyak pengunjung mengatakan bahwa mal ini kini seperti kuburan yang tidak pernah dijamah.

Baca juga: Pemprov Jakarta Minta Maaf Terkait Pembatalan Car Free Night

Bacaan Lainnya

ITC Roxy Mas yang berada di Jalan Kyai Tapa, Jakarta Barat, sempat menjadi tempat favorit bagi para pencari ponsel murah dan aksesori. Namun, saat ini, area konter handphone yang dulunya ramai kini hanya tertutup spanduk “Dijual” dan lampu yang redup. Suasana yang tercipta membuat banyak orang merasa seperti berada di tempat yang angker.

Kronologi Lengkap

Pantauan Kompas.com pada Jumat (4/7/2025) menunjukkan bahwa ITC Roxy Mas tampak sangat sepi. Hanya sedikit pengunjung yang berkeliaran di lantai satu, sementara di lantai dua, eskalator tidak berfungsi. Beberapa penjual aksesoris dan jasa service elektronik masih beroperasi, tetapi jumlahnya sangat sedikit.

Salah satu penjaga kios aksesoris dan jual beli ponsel, Candra (bukan nama sebenarnya), mengaku bahwa pedagang eceran yang biasa memenuhi Roxy Square telah pindah ke ITC Roxy Mas. Meski begitu, ia menilai, sepinya mal ini juga disebabkan oleh perubahan kebiasaan belanja masyarakat yang kini lebih memilih metode daring.

Mengapa Menjadi Viral?

Penampakan ITC Roxy Mas yang sepi dan hampa menjadi viral di media sosial karena mencerminkan perubahan besar dalam industri ritel. Banyak netizen menyebut bahwa era konter HP sudah berakhir, digantikan oleh toko online dan e-commerce. Video-video yang diunggah ke platform seperti TikTok dan Instagram menunjukkan suasana mal yang kosong dan berdebu, memicu diskusi tentang masa depan bisnis konter HP.

Selain itu, perubahan perilaku konsumen, khususnya generasi muda yang lebih memilih belanja secara digital, juga menjadi faktor utama. Banyak pengguna media sosial menyampaikan bahwa mereka tidak lagi mengunjungi mall untuk membeli ponsel atau aksesori.

Respons & Dampak

Respons dari masyarakat terhadap kondisi ITC Roxy Mas cukup beragam. Sebagian menganggap ini adalah akibat dari perubahan zaman, sementara lainnya merasa sedih karena kehilangan tempat yang pernah ramai. Tokoh publik dan pengamat ekonomi juga memberikan komentar mereka, menyatakan bahwa bisnis konter HP memang mulai menurun, terutama setelah pandemi.

Dampaknya, banyak pemilik usaha konter HP harus beralih ke model bisnis online atau mencari alternatif lain. Beberapa bahkan menghentikan operasionalnya karena tidak mampu bersaing dengan toko online yang menawarkan harga lebih murah dan kemudahan transaksi.

Fakta Tambahan / Klarifikasi

Meski ITC Roxy Mas sepi, beberapa pengusaha tetap berusaha bertahan. Mereka berharap ada perbaikan di masa depan, baik melalui promosi atau inovasi baru. Selain itu, ada informasi bahwa pihak manajemen mall sedang mencari solusi untuk mengembalikan kejayaan ITC Roxy Mas, termasuk rencana revitalisasi dan pemasaran ulang.

Namun, hingga saat ini, belum ada informasi resmi yang menjelaskan langkah-langkah konkret yang akan diambil. Banyak pengunjung dan pemilik usaha menunggu kabar baik dari pihak terkait.

Penutup – Kesimpulan & Perkembangan Selanjutnya

ITC Roxy Mas kini sepi bak kuburan, mencerminkan perubahan drastis dalam dunia bisnis konter HP. Era konter HP memang mulai berakhir, digantikan oleh tren digital dan e-commerce. Publik menantikan langkah-langkah konkret dari pihak terkait untuk mengembalikan kejayaan mall ini.

Pos terkait