Suasana kampus Universitas Tarumanagara (Untar) di Jakarta tiba-tiba heboh pada Senin pagi, 25 November 2025. Sebuah kebakaran melanda kantin kampus yang berada di lantai dasar gedung utama. Kejadian ini memicu paniknya sejumlah mahasiswa dan staf kampus yang sedang berada di dalam bangunan.
Menurut informasi awal, api muncul dari bagian dapur kantin sekitar pukul 08.30 WIB. Saat itu, aktivitas belajar mengajar belum dimulai, sehingga tidak ada siswa atau dosen yang berada di dalam ruangan. Namun, beberapa pengunjung kantin dan staf langsung merasa terkejut saat melihat asap tebal menyebar dari bagian belakang bangunan.
Kronologi Lengkap
Pukul 08.30 WIB, seseorang yang sedang memasak di dapur kantin mendadak melihat api muncul dari kompor. Awalnya, hanya percikan api kecil, namun cepat berkembang menjadi kobaran besar. Tidak butuh waktu lama, api langsung menjalar ke seluruh area kantin dan menyebar ke ruang-ruang sekitarnya.
“Saya sedang memasak air, tiba-tiba api langsung besar. Saya mencoba memadamkannya dengan alat pemadam, tapi api sudah terlalu besar,” ujar salah satu petugas kantin yang enggan disebutkan namanya.
Petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar pukul 08.40 WIB. Mereka langsung melakukan upaya pemadaman untuk mencegah api menyebar ke area lain. Setelah hampir setengah jam berjuang, api akhirnya berhasil dikendalikan sekitar pukul 09.10 WIB.
Mengapa Menjadi Viral?
Kejadian ini langsung viral di media sosial setelah sejumlah mahasiswa merekam video kepanikan saat api mulai menyala. Video tersebut menunjukkan para mahasiswa berlarian keluar gedung sambil berteriak dan mengambil langkah darurat.
Beberapa unggahan video juga menampilkan kondisi kantin yang terbakar dan asap tebal yang menyebar ke luar bangunan. Postingan ini langsung menarik perhatian netizen, terutama karena lokasi kejadian berada di pusat kampus yang ramai.
Selain itu, banyak netizen memberikan respons emosional terhadap kejadian ini. Beberapa menanyakan penyebab kebakaran, sementara yang lain mengkhawatirkan keselamatan mahasiswa dan staf kampus.
Respons & Dampak
Pihak universitas segera merespons kejadian ini dengan mengeluarkan pernyataan resmi. Rektor Untar menyampaikan rasa syukur atas tidak adanya korban jiwa dan menegaskan bahwa semua mahasiswa telah dievakuasi dengan aman.
“Kami sangat berterima kasih kepada petugas pemadam kebakaran yang cepat tanggap. Kami akan segera melakukan evaluasi dan memperbaiki kerusakan yang terjadi,” kata rektor dalam pernyataannya.
Sementara itu, pihak kepolisian dan dinas pemadam kebakaran juga turut melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. Sampai saat ini, penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan.
Fakta Tambahan / Klarifikasi
Menurut data sementara, kerugian materi dari kebakaran ini diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Kerusakan terjadi pada kantin, ruang dapur, dan sebagian dinding bangunan. Pihak universitas sedang berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengevaluasi kerusakan dan memulai proses perbaikan.
Selain itu, pihak kampus juga akan menggelar rapat darurat untuk meninjau ulang sistem keamanan dan protokol keselamatan di lingkungan kampus. Hal ini dilakukan sebagai langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang.
Penutup – Kesimpulan & Perkembangan Selanjutnya
Kebakaran di kantin Untar menjadi perhatian publik, baik dari kalangan mahasiswa maupun masyarakat luas. Meski tidak ada korban jiwa, kejadian ini mengingatkan pentingnya kesadaran akan keamanan dan protokol darurat di lingkungan kampus.
Publik kini menantikan hasil investigasi lebih lanjut dari pihak berwenang dan penyelesaian kerusakan di kantin. Semoga kejadian ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi seluruh elemen kampus.
