Kalender 2025: Peringatan 8 Desember, Ada Hari Brownies Nasional

950321c11d 50173256 data science 1

Peringatan yang Diperingati Setiap Tanggal 8 Desember

Tanggal 8 Desember merupakan salah satu tanggal penting dalam kalender Masehi. Di hari ini, terdapat beberapa peringatan yang dirayakan oleh berbagai komunitas dan agama di seluruh dunia. Berikut adalah beberapa peringatan yang diperingati setiap tanggal 8 Desember.

Hari Brownies Nasional

Hari Brownies Nasional adalah hari yang dirayakan untuk menghormati dan merayakan kelezatan brownies, salah satu jenis kue panggang yang populer di berbagai belahan dunia. Biasanya, Hari Brownies Nasional diperingati di beberapa negara, terutama Amerika Serikat, pada tanggal 8 Desember setiap tahunnya.

Pada hari ini, orang sering membuat, membagikan, atau menikmati brownies bersama keluarga dan teman-teman. Banyak toko roti atau restoran juga menawarkan promosi khusus pada brownies untuk merayakannya.

Menurut sejarah, brownies merupakan kue coklat yang berasal dari Palmer House Hotel di tahun 1893. Pada waktu itu, sosialita asal Chicago yakni Bertha Palmer memiliki suami yang berutang pada Palmer House Hotel. Koki pastry di hotel tersebut membuat makanan penutup yang disukai dan cocok untuk para wanita yang datang ke Chicago World’s Columbian Exposition. Dari sanalah akhirnya Palmer House Brownie yang terbuat dari lapisan aprikot dan kenari dikenal.

Di tahun 1907, brownies mulai dikembangkan dan disebut dengan istilah lain yakni Bangor Brownie. Salah satu resepnya ada di dalam Buku Masak Lowney yang ditulis oleh Maria Willet Howard. Hingga saat ini, brownies masih menjadi makanan penutup dan kue yang populer di Indonesia.

Hari Purnama

Umat Hindu di Bali biasanya merayakan Hari Purnama pada tanggal 8 Desember. Purnama yang jatuh setiap malam bulan penuh atau Sukla Paksa adalah hari suci bagi umat Hindu untuk memohon berkah dan karunia dari Hyang Widhi.

Hari ini dirayakan untuk memuja Sang Hyang Chandra yang merupakan manifestasi dari Hyang Widhi yang berfungsi sebagai pelebur segala kekotoran. Pada hari ini, umat Hindu dianjurkan menyucikan diri lahir batin dengan upacara persembahyangan dan menghaturkan yadnya ke hadapan Hyang Widhi.

Kebersihan secara lahir dan batin sangat penting karena dalam jiwa yang bersih akan muncul pikiran, perkataan, dan perbuatan yang bersih juga. Kebersihan pun sangat penting dalam mewujudkan kebahagiaan, terutama dalam hubungan dengan pemujaan kepada Hyang Widhi.

Para umat Hindu disarankan untuk menyucikan diri secara lahir dan batin dalam upacara khusus upacara persembahyangan serta menghaturkan yadnya di hadapan Hyang Widhi. Dalam kondisi bersih lahir batin tersebut merujuk pada kondisi jiwa yang bersih mulai dari pemikiran, perkataan, hingga perbuatan yang bersih.

Hari Raya Maria Dikandung Tanpa Noda

Menurut kalender liturgi Gereja Katolik, setiap tanggal 8 Desember diperingati sebagai Hari Raya Maria Dikandung Tanpa Noda oleh seluruh dunia yang bertujuan untuk memperingati Perawan Maria. Walaupun bertepatan dengan masa Adven, masa-masa mempersiapkan kelahiran Yesus, akan tetapi Hari Raya Maria Dikandung Tanpa Noda merujuk pada hari kelahiran Maria dari Santa Anna, Ibunda Maria.

Dalam doktrin Paus Pius IX tanggal 8 Desember tahun 1854, disebutkan bahwa sejak di dalam kandungan ibundanya, Maria tidak ternodai dosa berkat rahmat dan keistimewaan guna untuk menyambut Yesus Kristus. Perayaan ini menegaskan keyakinan bahwa Maria dikandung tanpa dosa asal, yang dirayakan sembilan bulan sebelum Hari Kelahiran Maria pada 8 September.

Sebagai salah satu momen penting dalam tradisi Katolik, hari raya ini menjadi simbol kemurnian dan anugerah ilahi.

Pos terkait