Informasi Terkini Gempa Bumi di Bali
BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) merilis informasi mengenai gempa bumi yang terjadi di wilayah tenggara Klungkung, Provinsi Bali. Gempa tersebut terjadi pada Minggu, 7 Desember 2025, pukul 05.01 WIB. Pusat gempa berada pada kedalaman 14 km, dengan koordinat 8.58 LS–115.65 BT. Lokasi gempa berjarak sekitar 28 km dari Kabupaten Klungkung.
Gempa ini memiliki magnitudo 2.8, termasuk dalam kategori gempa kecil. BMKG menyatakan bahwa gempa tidak menimbulkan peringatan tsunami. Informasi resmi mengenai gempa dapat dilihat melalui laman resmi BMKG.
Informasi Umum Mengenai BMKG
BMKG adalah lembaga pemerintah non-kementerian di Indonesia yang bertugas untuk mengamati dan menganalisis cuaca (meteorologi), iklim (klimatologi), serta geofisika seperti gempa bumi dan tsunami. Lembaga ini memberikan data dan informasi penting untuk memastikan keselamatan masyarakat terhadap bencana alam.
Wilayah Klungkung
Klungkung merupakan sebuah kabupaten di Provinsi Bali dengan ibu kota berada di Semarapura. Jarak antara Klungkung dan Denpasar, ibu kota provinsi, sekitar 27–31 kilometer. Waktu tempuh menggunakan jalur utama Jalan Prof. Dr. Ida Bagus Mantra berkisar antara 30–40 menit.
Detail Gempa Bumi
Gempa bumi yang terjadi di tenggara Klungkung memiliki magnitudo 2.8. Magnitudo gempa adalah ukuran besarnya energi yang dilepaskan oleh sumber gempa di dalam bumi, yang dihitung secara ilmiah menggunakan alat pencatat getaran bumi yang disebut seismograf. Gempa terjadi pada pukul 05:01:02 WIB. Koordinat pusat gempa adalah 8.58 LS, 115.65 BT. Kedalaman gempa mencapai 14 km.
BMKG juga memberikan informasi bahwa data yang dirilis masih dalam proses pengolahan dan bisa berubah seiring kelengkapan data. Informasi ini tersedia melalui akun media sosial resmi BMKG.
Langkah-Langkah yang Harus Dilakukan Saat Gempa Bumi
Sebelum Terjadi Gempa Bumi
- Kenali gempa bumi dan pastikan struktur rumah Anda aman dari bahaya seperti longsoran atau liquefaction.
- Evaluasi dan renovasi bangunan agar lebih tahan terhadap gempa.
- Kenali lingkungan kerja dan pastikan lokasi pintu, lift, serta tangga darurat mudah diakses.
- Belajar P3K, cara menggunakan alat pemadam kebakaran, dan catat nomor telepon penting.
- Atur perabotan di dinding agar tidak jatuh saat gempa.
- Simpan bahan mudah terbakar di tempat yang aman.
- Matikan air, gas, dan listrik jika tidak digunakan.
- Atur benda berat di bagian bawah dan cek kestabilan benda yang tergantung.
- Siapkan alat penting seperti kotak P3K, senter, radio, makanan, dan air.
Saat Terjadi Gempa Bumi
- Jika di dalam bangunan, lindungi kepala dan badan dengan bersembunyi di bawah meja.
- Jika di luar bangunan, hindari gedung, tiang listrik, dan pohon.
- Jika sedang berkendara, keluar dari mobil dan menjauh dari area berbahaya.
- Jika di pantai, jauhi pantai untuk menghindari tsunami.
- Jika di daerah pegunungan, hindari daerah yang rawan longsoran.
Setelah Terjadi Gempa Bumi
- Keluar dari bangunan dengan tertib dan gunakan tangga biasa.
- Periksa lingkungan sekitar untuk mengetahui kebakaran, kebocoran gas, atau hubungan arus pendek.
- Jangan masuk bangunan yang rusak karena masih ada risiko reruntuhan.
- Hindari daerah gempa karena kemungkinan terjadi bahaya susulan.
- Dengarkan informasi dari radio untuk memperoleh update terbaru.
- Isi angket yang diberikan instansi terkait untuk mengetahui kerusakan.
- Jangan panik dan tetap berdoa untuk keselamatan semua orang.
